Stop Impor Beras, dukung Petani Indonesia untuk membangun Sistem Pertanian yang lebih baik.

puluhan-petani-berdemo-di-kantor-kementan-cnbc-indonesiamartyasari-rizky-5_1694.jpegStop impor beras, saatnya kita dukung petani Indonesia dengan subsidi dan membangun sistem pertanian yang lebih baik! Petani Indonesia saat ini dihadapkan pada berbagai tantangan yang mengancam kelangsungan hidup mereka dan ketahanan pangan nasional. Salah satu masalah utama yang dihadapi petani Indonesia saat ini adalah mahalnya pestisida dan kurangnya peran pemerintah untuk menyejahterahkan petani.

Hasil panen petani Indonesia menurun karena kualitas produksi beras kurang baik, hal ini terjadi karena harga pestisida yang mahal dan langka nya subsidi pupuk. Pemerintah seharusnya memberi atau memberi potongan harga subsidi berupa pupuk, pestisida, dan benih padi yang berkualitas. 

Selain itu impor beras juga menjadi masalah bagi petani Indonesia Impor beras yang dilakukan oleh pemerintah dapat menghambat pendapatan petani. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada Maret 2024 RI sudah mengimpor beras sebanyak 567,22 ribu ton atau senilai USD371,60 juta. Angka impor beras tersebut naik 921,51 persen secara tahunan, dibandingkan Februari atau bulan sebelumnya volume impor beras naik 29,29 persen secara bulanan. Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pertanian menyatakan Indonesia berpotensi impor beras sebesar 5 juta ton pada tahun 2024. Impor beras yang tak terkendali semakin memperburuk keadaan. Harga panen lokal anjlok karena dibanjiri beras impor yang lebih murah, sehingga petani semakin kesulitan untuk bersaing. 

Tanda tangani petisi ini sekarang untuk menunjukkan dukungan Anda kepada petani Indonesia!


Alvien Adiwidya Permana    Hubungi penulis petisi

Tandatangani petisi ini

Dengan menandatangani, saya memberi wewenang kepada Alvien Adiwidya Permana untuk menyerahkan informasi yang saya berikan dalam formulir ini kepada pihak yang berwenang atas masalah ini.

Kami tidak akan menampilkan alamat email Anda secara daring kepada publik.

Kami tidak akan menampilkan alamat email Anda secara daring kepada publik.







Iklan Berbayar

Kami akan mengiklankan petisi ini ke 3000 orang.

Ketahui lebih banyak...