Tolak UKT Full 9 Unsri

KELINCI PERCOBAAN SISTEM UKT

Teringat Jelas ditahun 2013 dikeluarkan aturan Permendikbud no 55 tahun 2013. Yang mengubah sistem SPP menjadi sistem Uang Kuliah tunggal, kebijakan ini disesuaikan dengan kondisi ekonomi keluarga, dan keseluruhan biaya sudah dibebankan di sistem UKT.

Sedari awal kebijakan ini terkesan prematur untuk diberlakukan dimana diawal ada kecacatan dalam pelaksanaannya, besaran biaya UKT dipukul rata. Maka terjadi gejolak dan aksi massa penolakan dari kawan-kawan mahasiswa ditahun 2013 lalu, baru kemudian berbuah hasil dibukanya ruang pengajuan penurunan UKT.

Secara regulasi biaya UKT diperhitungkan untuk 8 semester saja, dan dari beberapa hasil kajian mahasiswa sudah disampaikan kepada pihak rektorat, terkait mayoritas mahasiswa yang tinggal merampungkan skripsi saja diusulkan untuk penurunan biaya UKT sebesar 50%, tapi ditanggapi dengan sederhana oleh pihak rektorat bahwa tidak ada penurunan UKT untuk semester 9 keatas, “Nanti mahasiswa nyantai-nyatai saja dan tidak punya target untuk segera lulus”.

Pertanyaannya, siapa yang tidak mau lulus cepat?

siapa yang tidak ingin membahagiakan keluarga?ditambah hasil survei tentang UKT mahasiswa angakatan 2013, 98% menolak untuk mebayar UKT Penuh disemester 9, dan kalaupun tahun ini harus membayar penuhUKT, tentu angkatan selanjutnya akan medapatkan dampak yang sama.

Jika dibeberapa universitas seperti UNS, UB, MUSAMUS, UNJ dan UGM yang rata-rata mendapatkan penurunan sebesar 50%, dan jalan yang ditempuh berbeda-beda ada juga yang harus mengerahkan aksi massa hingga berbuah hasil manis. 

Hari ini di Universitas Sriwijaya sudah tiga kali ditempuh jalur advokasi juga negosiasi dan belum ada itikad baik dari pihak rektorat untuk menyerap aspirasi mahasiswa.

Kewajiban kita selama ini sudah tertunaikan, jadi selayaknya kita mendaptkan HAK kita.

Perjuangan belum usai, kalau boleh mengutip perkataan Widji Thukul “Apabila usul ditolak tanpa ditimbang, suara dibungkam kritik dilarang tanpa alasan, hanya ada satu kata LAWAN” .

Pembayaran UKT sudah didepan mata, tertanggal 27 Juli - 7 Agustus 2017, namun aspirasi mahasiswa belum juga ditimbang hingga hari ini. Untuk itu kami seluruh mahasiswa Universitas Sriwijaya akan melakukan Pemboikotan Pembayaran UKT.

Dan kami nyatakan bahwa kami seluruh mahasiswa Universitas Sriwijaya dengan almamater kebanggan kami siap untuk turun menduduki rektorat kebanggaan Universitas Sriwijaya dengan ribuan masa aksi!!!

Hidup Mahasiswa!

#BoikotUKT 
#BukanUKTSeUmurHidup 
#TolakUKTFULLSemester9 

Aliansi Peduli UKT    Hubungi penulis petisi