BUKA KEMBALI KASUS PEMBUNUHAN SERKA HERU DI HUGOS KAFE

Kasus penyerbuan 12 prajurit Kopassus terhadap 4 gembong preman kelas kakap dan kebal hukum di LP. Cebongan Sleman Jogjakarta bila di lihat dari sisi hukum memang salah, akan tetapi kita tidak boleh menutup mata bila kejadian tersebut dilatar belakangi oleh tewasnya Serka Heru Santoso anggota Grup 2 Kandang Menjangan Solo yang saat menjalani tugas negara di sekitar Hotel Sheraton di bunuh dengan keji dan sadis oleh gerombolan preman kelompok Decky Cs yang dibekingi pihak Polda DIY.

Pada tayangan di Youtube dengan judul "Peristiwa Pembunuhan Serka Heru Santoso di Hugos Kafe" dapat kita saksikan dengan jelas jumlah pembunuhnya ada 8 orang lebih akan tetapi oleh pihak Polda DIY tetap ngotot bila pelakunya hanya 4 orang. Selain itu pihak Polda DIY juga diduga kuat merekayasa rekaman cctv yang seharusnya berputar 24 jam dipotong menjadi 3 menit sekaligus menghilangkan sisa rekaman lainnya. Terakhir, dengan alasan 4 orang tersebut sudah tewas serta minim bukti, pihak Polda DIY secara resmi menutup kasus tersebut alias di peti es kan.

Warga Jogja umumnya tahu bila kasus ini bukanlah kasus biasa karena di belakang itu melibatkan kartel narkoba binaan Polda DIY dan itu sebabnya dengan berbagai cara pihak Polda DIY bekerja sama dengan pihak lain berusaha membuat tembok penghalang agar kasus Hugos Kafe tidak di usut.

Dengan dasar ini, kami seluruh elemen rakyat Jogja yang menginginkan Jogja yang aman, nyaman, tentram tanpa preman dan narkoba sehingga layak di huni dan ditinggali, ingin mengajak saudara/i semua untuk ikut serta terlibat aktif dan berpartisipasi melakukan petisi yang isinya :

  1. Menuntut pihak Polda DIY sebagai pihak yang paling bertanggung jawab atas kejadian di Hugos Kafe membuka kembali dan mengusut tuntas kasus pembunuhan Serka Heru Santoso secara transparan.
  2. Meminta kepada Pengadilan Militer agar tidak memecat Serda Ucok Tigor Simbolon, Sertu Sugeng dan Koptu Kodik karena bagi kami mereka sudah berjasa meskipun tindakannya dimata hukum adalah salah.

Demikian dua hal yang menjadi tuntutkan kami selaku warga Jogja yang menginginkan ketenangan dan ketentraman di bumi mataram.

 

Terima Kasih

 

Berikut adalah informasi terkait fakta - fakta yang ada namun berusaha di tutup - tutupi oleh pihak yang tidak ingin kasus ini dibuka :

  1. Konspiransi LPSK, Komnasham dan Polda DIY untuk menjatuhkan Kopassus : http://hankam.kompasiana.com/2013/09/08/lpsk-komnasham-dan-polda-berkonspirasi-menjatuhkan-kopassus-589975.html
  2. LPSK dan Komnasham saat merencanakan agenda pembalikan fakta di Hotel Santika : http://hankam.kompasiana.com/2013/09/06/vonis-sudah-di-jatuhkan-lpsk-gerilya-di-hotel-santika-jogja-mengatur-strategi-589420.html
  3. Pembunuhan Serka Heru Santoso : Inilah Denah CCTV Hugos Café Yang Tidak Diketahui Publik : http://hankam.kompasiana.com/2013/08/29/pembunuhan-serka-heru-santoso-inilah-denah-cctv-hugos-kafe-yang-publik-tidak-ketahui-587364.html
  4. Polda DIY Tersudutkan Densus 88 Masuk Menggelar Operasi Intelijen : http://hankam.kompasiana.com/2013/08/25/polda-diy-tersudutkan-densus-88-masuk-menggelar-operasi-intelijen-586352.html
  5. Keterkaitan Penembakan Sipir Dengan Kelompok Premanisme Jogja : http://hankam.kompasiana.com/2013/08/10/keterkaitan-penembakan-sipir-dengan-kelompok-premanise-jogja-582676.html
  6. Kasus LP Cebongan Tidak Terencana : http://hankam.kompasiana.com/2013/08/04/kasus-lp-cebongan-tidak-terencana-581770.html
  7. Latar Belakang Pembunuhan Serka Heru Santoso Di Hugos Cafe : http://hankam.kompasiana.com/2013/08/03/latar-belakang-pembunuhan-serka-heru-santoso-di-hugos-kafe-581531.html

 

http://i793.photobucket.com/albums/yy217/arsiva/1170798_4674905130986_537799377_n_zps53266913.jpghttp://i793.photobucket.com/albums/yy217/arsiva/1170687_4788583732499_474980466_n_zpsa30e8ed8.jpghttp://i793.photobucket.com/albums/yy217/arsiva/1170892_478420015590362_1812452986_n_zps1dc1c3a2.jpg

Keterangan foto dari kiri kekanan Alm. Serka Heru Santoso dan Istri, Putri Alm. Serka Heru Santoso yang baru dilahirkan dan Serda Ucok Tigor Simbolon saat membantu warga Cangkringan dari musibah erupsi merapi.

 

Cara mengisi petisi :

  1. Silahkan isi form yang tersedia di bawah petisi ini mulai Nama, Kota dan Email.
  2. Setelah anda sudah mengisi dan menandatangani petisi silahkan cek pada email anda masing - masing untuk melakukan verifikasi bila yang mengisi form tersebut adalah benar - benar anda sendiri sesuai dengan email yang di berikan.
  3. Setelah berhasil masuk ke email kemudian klik pada "LINK" yang di berikan

Elemen Warga Jogja    Hubungi penulis petisi